Bengkulu, MC Benteng – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah melalui Pj. Sekretaris Daerah Drs. Hendri Donal,.S.H., M.H., menunjukkan dukungannya terhadap pemberdayaan pekerja migran Indonesia dengan hadir dalam acara peresmian Desa Migran Emas yang dilaksanakan di Sportatorium Kampus UMB Bengkulu. Acara ini dihadiri langsung oleh Menteri Tenaga Kerja dan Perlindungan Migran Indonesia (KP2MI) Abdul Kadir Karding dalam melindungi dan memberdayakan keluarga pekerja migran.
Tampak hadir Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono., S.I.K ., M.Si, Anggota DPD RI Destita Khairilisani, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Drs. Sumardi, Pj. Sekertaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni., Perwakilan Forkopimda Provinsi, Bupati/Wali Kota Se-Provinsi Bengkulu, Sekretaris Daerah Se-Provinsi Bengkulu, serta undangan lainnya.
Dalam wawancaranya Pj. Sekertaris Daerah Hendri Donal menyampaikan bahwa hadirnya Desa Migran Emas di Provinsi Bengkulu terkhususnya Kabupaten Bengkulu Tengah nantinya akan menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan kepada pekerja migran dan keluarganya. Kami pemerintah daerah berharap program ini akan memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.
"Pekerja migran adalah pahlawan devisa negara, dan kami di daerah siap untuk mendukung setiap upaya pemerintah pusat dalam melindungi mereka. Desa Migran Emas akan menjadi wadah bagi kami untuk memastikan mereka mendapat akses informasi, pelatihan keterampilan, serta perlindungan hukum yang jelas terkait keberangkatan menjadi migran yang legal secara hukum maupun aturan yang berlaku," ujarnya
Dalam sambutannya, Menteri KP2MI Abdul Kadir Karding menjelaskan Desa Migran Emas sebagai upaya menyiapkan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) agar sebelum berangkat bekerja ke luar negeri benar-benar memiliki keterampilan dan kemampuan sesuai yang dibutuhkan. Selain itu, Desa Migran Emas sebagai langkah mencegah terjadinya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang berkedok rekrutmen calon PMI.
" Masyarakat yang telah teredukasi lewat Desa Migran Emas tentang berbagai informasi pekerjaan, negara tujuan, prosedur, dan informasi-informasi berkaitan pekerjaan migran tentu akan lebih sulit terjebak modus-modus TPPO, terutama di desa-desa yang merupakan basis perekrutan, untuk tenaga kerja, kita bentuk yang namanya Desa Migran Emas. Kepala Desa akan menjadi tempat informasi soal pekerjaan, informasi soal negara tujuan, ada informasi soal perusahaan mana yang patut kita datangi, LBK mana, BLK mana, dan seterusnya. Sehingga sulit akan terjebak pengiriman pekerja migran ilegal," jelasnya
Lanjutnya Menteri P2MI juga menegaskan bahwa program Desa Migran Emas bukan hanya tentang keberangkatan dan penempatan pekerja migran, tetapi juga tentang menjamin hak-hak mereka, termasuk keamanan dan kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan. Ia berharap desa yang telah menerima prasasti tadi dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk mendukung pekerja migran secara lebih terstruktur dan aman
"Dengan adanya Desa Migran Emas, kami berharap bisa menciptakan sistem migrasi yang lebih baik, dari mulai pemberdayaan ekonomi hingga perlindungan hak-hak pekerja migran,” tutupnya
Acara peresmian juga dirangkai dengan penandatanganan komitmen bersama antara Provinsi Bengkulu dan Pemerintah Kabupaten/Kota dengan KP2MI.
Peresmian Desa Migran Emas di Provinsi Bengkulu ini diharapkan dapat memperkuat posisi Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu sebagai daerah yang berkomitmen terhadap peningkatan kualitas hidup para pekerja migran dan keluarga mereka. (MC/EK)
20
Login Form
Silahkan login dengan mengisi informasi dibawah iniRegistrasi Akun